• Diduga ada Backing, Pengiriman Pasir Timah  Ilegal Ke Pulau Bangka tak Tersentuh Aparat

    Head-linenews.com, Badau – Pengiriman pasir timah yang diduga Ilegal dari Belitung Ke Pulau Bangka semakin menggila. Pasir timah dikirim melalui pelabuhan Tanjung Ruk, pegantungan, Kecamatan Badau  menuju pelabuhan Sadai, Toboali, Bangka Selatan.

    Dari pantauan head-linenews.com. iringin- iringan mobil truck pengangkut pasir timah memasuki kapal penyeberangan jenis Roro Manumbing  Raya, selasa, (11/06/2024).

    Barang haram  yang disinyalir berasal dari Belitung timur ini disamarkan bermuatan daging babi. Mirisnya, pengiriman pasir timah dari Pulau Belitung ke Pulau Bangka sudah seringkali terjadi, namun selalu lolos dari sergapan aparat.

    Seorang sopir bernama AR, kepada head-linenews.com. mengatakan jika truck miliknya bermuatan daging babi. Namun, namun kemudian AR tidak bisa menyangkal bahwa barang yang ia angkut adalah pasir timah. “Iya bang, timah bercampur daging babi ” kata AR, Selasa, (11/06/2024).

    Saat disinggung terkait dokumen pengiriman dokumen AR menunjuk seseorang yang diketahui bernama PN.

    Sementara itu, PN yang disebut AR sebagai orang yang mengurus dokumen terkesan menghindari wartawan dan sibuk menelepon. Namun saat ditanyakan kepemilikan timah tersebut PN mengungkapkan kepunyaan pak YR. ” Punya Pak YR ” ungkap PN

    Setelah wartawan bertanya lebih lanjut, PN bahkan memberikan teleponnya ke wartawan agar dapat berbicara secara langsung kepada orang yang memerintahkannya. Saat dalam sambungan, orang tersebut mengatakan namanya PW, dan menyampaikan bahwa ia berada di Tanjungpandan.

    Dalam sambungan telpon PW katakan, “sini saya ada di Tanjungpandan” sebut PW dalam smbungan telpon.

    Redaksi

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *